benuakaltim.co.id, BERAU – Hajatan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) untuk mempromosikan daerah wisata alam awal tahun ini, tertuju di Kabupaten Berau pada 15 Februari mendatang berupa Maratua Run atau kompetisi lomba lari berskala internasional.
Camat Maratua Arianto mengatakan, sudah menjalin komunikasi intens bersama Pemprov Kaltim dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untu menyempurnakan lomba lari kategori 5 Kilometer (KM) dan 10 Kilometer (KM).
“Kita sudah bangun komunikasi lewat grup WhatsApp antara Pemprov Kaltim dan Pemkab Berau beberapa minggu terakhir ini agar lomba lari skala internasional di Pulau Maratua bisa berjalan sukses,” ucapnya, Rabu (29/1/2025).
Bahkan rapat intens juga sudah terjalin setiap hari melalui WhatsApp Grup dan Zoom Meeting untuk pelaksanaan di Maratua Run.
“Pertama zoo meeting pernah sama ibu Sekprov Kaltim turut hadir ikut rapat ada ibu asisten III Pemkab Berau. Jadi kami juga sudah mengadakan rapat dua kali sama mereka di Maratua. Hingga Zoom Meeting sudah empat kali terealisasi,” urainya.
Pihaknya menjelaskan sudah berkoordinasi pula dengan pemerintah kampung Pulau Maratua dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) untuk memaksimalkan sterilisasi jalur untuk balap lari.
“Kita sudah komunikasi sama pemerintah kampung dan desa termasuk DLHK untuk menyediakan beberapa titik tempat sampah para pelari lalui dan di pusat keramaian acara agar tidak timbul kotoran berlebihan di Pulau Maratua,” ungkapnya.
Begitu pun untuk menunjang 600 peserta lebih Maratua Run nanti, pihaknya juga komitmen kestabilan listrik serta ketersediaan resort atau penginapan bisa berfungsi dengan baik.
“Mudah-mudahan tidak ada mati listrik selama event berlangsung dan selama para runners menginap beberapa hari di Pulau Maratua. Karena kami pun sudah komunikasi dengan pihak PLN dengan intens bantu daya di event ini dan kabarnya ada tambahan mesin baru juga,” ucapnya.
Ariyanto juga mengungkapkan ada rencana setelah perhelatan Maratua Run selesai akan bersambaung dengan kegiatan bersih-bersih sepanjang pantai tersebut.
“Rencana setelah lomba lari ada kegiatan bersih-bersih pantai bersama warga dan pegiat lingkungan,” bebernya.
Sambutan kuliner dan UMKM khas Pulau Maratua, sudah berkoordinasi dengan Diskoperindag Berau agar bantu menyediakan beberapa booth atau tempat untuk memperkenalkan kepada para peserta pelari.
“Kemudian untuk kesiapan speedboat juga sudah di data oleh Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim dan Kabupaten,” tuturnya.
“Untuk speedboat peserta dari luar Berau kami siapkan 7 unit dari Maratua dan 2 dari Derawan. Total ada 9 unit dengan 2 mesin penggerak masing-masing unit,” sambungnya via telfon seluler.
Lebih lanjut, untuk penginapan para pelari kata dia sudah disediakan beberapa tempat yang representatif baik dari segi keamanan dan kebersihan.
“Ada resort Sienna, Nabucco, Virgin Cocoa, Arasatu, Dive Center,Guest House, kemudian Maratua Paradise, Pratasaba, Maratua Blue, Green Nirvana, Cottege Nouri, Ranus dan Borneo. Home stay dan penginapan juga sudah didata panitia beserta nomor penginapannya,” imbuhnya.
Selain itu, dari segi pengamanan pihaknya bakal melibatkan Linmas dan TNI Polri pada acara Maratua Run.
“Kami juga sudah minta teman-teman satpol PP turut membantu pengamanan.
Kendati demikian untuk menindaklanjuti lebih baik persiapan menyambut Maratua Run, Ariyanto menegaskan bahwa hari Sabtu, 25 Januari mendatang bakal rapat bersama pihak penyelenggara.
“Rencana sabtu ini itu nanti dari pihak ketiganya atau eo nya juga akan mengadakan rapat di Maratua mereka akan mengundang juga dari Pemprov dan Kabupaten,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Ramli
