BERAU – Anggota DPRD Berau Rudi Parasian Mangunsong menilai pengentasan masalah peredaran gelap Narkoba membutuhkan tanggung jawab semua pihak.
“Yang berarti pemutusan jalur lalu lintas Narkoba di Berau tidak hanya diserahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian tapi kesadaran bersama untuk cegah aktivitas di Berau,” ucapnya, Kamis (17/10/2024).
Menurutnya, Berau menjadi daerah yang selalu menjadi tempat singgah Narkoba bahkan setiap tahun kasus Narkoba paling banyak ditangani pihak kepolisian.
“Banyak kurir sabu yang berhasil diringkus jajaran kepolisian menunjukkan tingkat peredaran di Berau cukup tinggi,” tegasnya.
Belakangan ini kata dia, kinerja kepolisian memberantas narkoba terlihat begitu masif.
“Terbukti pihak kepolisian terus melakukan penindakan tehadap para pengguna narkoba di Kabupaten Berau,” ungkapnya.
Secara geografis, sambung Rudi, Berau merupakan daerah kepulauan dengan penyebaran narkoba lebih banyak dilakukan melalui melalui jalur laut.
Perlu penanganan yang masif dan terencana untuk mampu mencegah peredarannya yang kian meresahkan.
“Jangan sampai ada celah untuk beredar di kabupaten paling utara Kaltim ini,” tegasnya.
Diakuinya pemberantasan Narkoba sudah seharusnya dilakukan mengingat dampaknya yang buruk bagi generasi masa depan.
“Karena itu keterlibatan masyarakat sangat diperlukan untuk memberantas narkoba sejak dini,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie
Editor: Ramli