benuakaltim.co.id, BERAU – Buntut aksi unjuk rasa masyarakat akibat kenaikan harga air PDAM di Kabupaten Berau sejak awal Januari 2025 lalu kali ini terus berlanjut hingga depan kantor DPRD Berau.
Pantauan benuakaltim, turut hadir aksi kali ini para organisasi masyarakat (ormas) hingga mahasiswa menuntut agar kenaikan tarif harga air bersih di Bumi Batiwakkal itu ada kajian ulang.
Ketua DPRD Kabupaten Berau Dedy Okto Nooryanto serta Wakil Ketua I dan II Subroto dan Sumadi turut mendampingi untuk bertemu para unjuk rasa.
“Jadi kami masih lakukan hearing bersama PDAM, Kabag Ekonomi, Kabag Hukum. Jadi saya minta teman-teman sekalian sabar dulu menunggu hasil hearing,” ucapnya, Selasa (7/1/2025).
Selain itu, pihaknya menegaskan bakal menjelaskan hasil keputusan hearing kepada masyarakat yang turut hadir unjuk rasa hari ini.
“Yang jelas Bupati sudah menyampaikan penundaan atau apa yang dikatakan Bupati membatalkan kenaikan harga tersebut,” ungkapnya.
Politisi dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu juga menegaskan bakal mendukung hak masyarakat supaya tarif air tidak jadi naik.
“Nanti kita meminta kepada Bupati dan PDAM untuk dilakukan Rapat Dengar Pendapat atau RDP (Rapat Dengar Pendapat),” ujarnya.
Begitu pun dirinya meminta kepada para perwakilan kelompok masyarakat dan civitas akademik untuk turut hadir saat RDP.
“Saya juga mengajak setiap perwakilan kelompok masyarakat dan teman-teman mahasiswa bisa turut hadir memberikan pandangan RDP di dalam ruangan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie
Editor: Ramli