Mengenai hal ini Kapolres Berau, AKBP Steyven Jonly Manopo mengatakan kini tindak pidana penipuan tersebut berhasil terungkap di Polsek Sambaliung beberapa waktu lalu dengan amankan tersangka inisial BS (51)
“Tersangka menjaminkan atau bujuk rayunya bahwa anak korban bisa dijamin untuk masuk anggota Polri dengan memberikan sejumlah imbalan,” ungkapnya Senin (29/7/2024).
Untuk perkara tindak penipuan kali ini berhasil terungkap pada hari Minggu (17/7/2024) pukul 20.00 Wita di Kelurahan Sambaliung.
Selain itu, kata dia penyidik juga sudah memeriksa beberapa saksi aksi pelaku penipuan tersebut. Pihaknya pun telah menyita beberapa barang bukti. Modus dari pelaku mengaku punya kenalan di Mabes Polri berpangkat Irjen.
“Dengan tipu muslihatnya menyampaikan kepada korban bahwa relasinya ini di Mabes Polri bisa menjaminkan anaknya ini bisa masuk polisi,” sebutnya.
Sehingga kata dia korban menjadi percaya dan beberapa kali transfer dari tabungan pribadi mulai 17 Maret sampai 25 Mei 2024 dengan total transferan sebanyak Rp 50 juta. Pelaku juga menyampaikan kepada korban bahwa untuk menjaminkan anaknya lolos seleksi anggota Polri harus menyiapkan uang Rp150 juta.
“Namun setelah pelaksanaan tes atau pun rekrutmen selesai. Anak dari korban sendiri ternyata tidak lulus dipanggil dalam mengikuti tes,” imbuhnya.
Akibat merasa dirugikan dan merasa ditipu oleh pelaku maka keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sambaliung.
“Saat ini sedang ditangani Polsek Sambaliung. Kemudian untuk para korban sendiri kemungkinan ini masih akan bertambah intinya kami melaksanakan penyelidikan lebih lanjut,” tegasnya.
Dirinya menegaskan tidak menutup kemungkinan ada korban lain sehingga proses bakal terus berlanjut.
“Terus bakal dilakukan penyidik oleh Polsek Sambaliung untuk mengungkap dari pada kasus ini,” tuturnya.
Alhasil tersangka dan bukti transfer akan diamankan kepolisian Polres Berau serta percakapan pesan pelaku dan korban.
“Rekening koran yang berhasil kami sita diamankan dari pelaku ada juga beberapa barang bukti yang kami amankan korban itu sendiri untuk menguatkan proses penyidikan oleh penyidik,” jelasnya.
Polisi berpangkat 2 bunga melati itu meyakini bakal ada korban lainnya serta tersangka baru yang nanti akan diproses Polres Berau. (*)
Reporter: Georgie
Editor: Nicky Saputra